You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
DKI Diminta Petakan Daerah Rawan Konflik Pilkada
.
photo Ilustrasi - Beritajakarta.id

DKI Diminta Petakan Daerah Rawan Konflik Jelang Pilkada

Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk memetakan daerah rawan konflik, menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2017. Sehingga potensi konflik dapat diantisipasi secara dini dengan meningkatkan pengamanan.

Isu krusial harus diantisipasi sejak dini. Jadi harus memetakan potensi konflik yang mungkin terjadi

Direktur Fasilitasi Kepala Daerah Dirjen Otda Kemendagri, Akmal Malik mengatakan, agar setiap daerah memetakan wilayah rawan konflik. Terlebih bagi daerah yang banyak isu krusial.

"Isu krusial harus diantisipasi sejak dini. Jadi harus memetakan potensi konflik yang mungkin terjadi," kata Akmal, saat melakukan teleconference dengan beberapa daerah yang menggelar Pilkada serentak, Selasa (27/9).

DKI Anggarkan Rp 66 Miliar untuk Pengamanan Pilkada

Dia menambahkan, pemetaan ini diperlukan untuk penempatan petugas keamanan. Namun diharapkan Pilkada 2017 bisa berjalan dengan baik dan lancar, tanpa adanya konflik.

"Kami harap semuanya bisa berjalan dengan lancar. Karena beberapa daerah yang melaporkan persiapan Pilkada ini saya lihat sudah cukup baik," ucapnya.

Menurut Akmal, teleconference ini dilakukan untuk melihat kesiapan daerah terhadap pelaksanaan Pilkada serentak pada 2017 mendatang. Selain DKI, beberapa daerah yang melakukan teleconference seperti Jawa Barat, Aceh, Yogyakarta, Banten, Sulawesi Utara, Bali, serta Lampung.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. 30 Pohon Tabebuya Ditanam di Jalan Karet Pasar Baru Timur 2

    access_time17-01-2025 remove_red_eye1540 personBudhi Firmansyah Surapati
  2. 411.161 Wisatawan Kunjungi Kepulauan Seribu di Tahun 2024

    access_time18-01-2025 remove_red_eye1532 personAnita Karyati
  3. Petugas Padamkan Kebakaran di Mangga Besar XIII

    access_time21-01-2025 remove_red_eye1339 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Dinas PPAPP Perkuat Pencegahan Pelecehan Seksual di Transportasi Publik

    access_time20-01-2025 remove_red_eye1241 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pelaku UMKM di Pulau Tidung Bisa Segera Gunakan Loksem KS 02

    access_time17-01-2025 remove_red_eye900 personAnita Karyati